Lomba Generasi Cerdas HokBen 2025 mencapai puncaknya pada babak final yang digelar pada Minggu, 7 September 2025 di HokBen Pajajaran – Bogor. Setelah melalui tahapan penyisihan dan semifinal yang ketat, delapan tim terbaik bersaing sengit untuk meraih gelar juara. Suasana semakin hidup dengan sorakan dukungan dari guru dan orang tua. Skor antar tim saling kejar-kejaran, membuat setiap detik terasa mendebarkan. Tepuk tangan meriah pecah setiap kali jawaban benar diberikan, hingga akhirnya terpilih para juara yang disambut dengan penuh kebanggaan.
Kompetisi ini menjadi pengalaman berharga bagi Klinik Pendidikan MIPA (KPM) untuk terus mengasah konsep lomba berbentuk cerdas cermat. Bentuk lomba seperti ini tidak hanya menguji kepintaran, tetapi juga melatih strategi, mental, kerja sama tim, serta sportivitas, nilai-nilai penting yang tidak selalu ditemukan pada lomba berbasis soal tertulis.
Sebagai lomba yang baru dirintis, antusiasme peserta tahun ini menjadi modal positif untuk pengembangan di masa mendatang. Melalui penyelenggaraan lomba ini, HokBen ikut mendorong dunia pendidikan dan pembentukan karakter generasi muda, terutama di tengah menurunnya pengetahuan umum anak-anak. Lomba seperti ini menjadi cara yang menyenangkan untuk menambah wawasan, membangun karakter, dan menumbuhkan kembali minat belajar para peserta.
Kebahagiaan terpancar dari wajah tim Madrasah Technonatura yang berhasil meraih Juara 1 pada Lomba Generasi Cerdas HokBen 2025. Perjalanan mereka menuju podium juara bukanlah hal yang mudah. Sejak babak penyisihan, mereka harus menghadapi soal-soal menantang, memutar otak untuk menjawab dengan cepat, dan bekerja sama agar bisa mengumpulkan poin maksimal. Lolos ke semifinal membawa mereka pada persaingan yang semakin ketat, namun justru menambah semangat hingga akhirnya melangkah ke babak final.
Tim pemenang, yang terdiri dari Falih Qudsi Dewantoro, Aliza Qaireen Aznii, dan Sadie Taqwa Alrescha Rusmansjah, menyampaikan kesan dan pengalaman mereka mengikuti lomba
Menurut Falih, pengalaman mengikuti lomba begitu berkesan, “Karena ada guru-guru dan orang tua yang hadir, lomba ini terasa lebih istimewa. Rasanya seperti mendapat dorongan ekstra untuk memberikan yang terbaik. Tantangan terberat bagi saya ada di bagian menghafal, seperti nama provinsi dan rumah adat, tetapi kami tetap fokus dan berusaha menjawab dengan baik.”
Aliza, juga berbagi kebahagiaannya, “Kaget dan nggak nyangka, sampai speechless! Senang sekali dan bersyukur kepada Allah karena mendapat hadiah dan sertifikat. Semua usaha kami, belajar bersama, saling menyemangati, dan menyiapkan strategi akhirnya terbayar. Terima kasih kepada Allah, orang tua, keluarga, dan guru yang selalu mendukung kami.”
Sementara itu, Sadie, mengenang momen paling lucu selama mengikuti lomba ini, “Ada pertanyaan yang kami yakini benar, tapi kami tetap ragu-ragu. Saat dijawab ternyata benar, kami semua tertawa bersama karena lega sekaligus senang. Momen itu membuat kami makin kompak dan percaya diri.”
Rasa bangga turut disampaikan Indri Ayu Lestari, ibu dari Sadie. “Senang banget dan terkejut, karena anak-anak ini tidak ambisius untuk menang, tapi benar-benar berusaha keras belajar. Kami sampai harus mencari tambahan materi agar mereka siap. Melihat mereka bisa sampai di titik ini luar biasa. Dari awal, mereka tenang, sabar, strategi matang, dan berhati-hati sehingga tidak kehilangan poin. Semoga ke depannya mereka semakin semangat belajar, bukan untuk mengalahkan orang lain, tapi untuk memahami dan mencintai ilmu.”
Perjalanan tim Madrasah Technonatura ini menjadi contoh bahwa kerja keras, kerja sama tim, dan dukungan lingkungan sekitar dapat membawa hasil terbaik. Lebih dari sekadar lomba, pengalaman ini mengajarkan arti penting persiapan, ketenangan, dan semangat untuk terus belajar.
General Manager Lomba KPM, Ardianto, S.T., menyampaikan terima kasih kepada seluruh panitia, peserta, pihak sekolah, dan orang tua atas dukungannya. Ia berharap Lomba Generasi Cerdas HokBen dapat terus berkembang dan menjadi ajang yang dinanti setiap tahun, tidak hanya untuk mencerdaskan secara akademik, tetapi juga membentuk karakter, keberanian, dan sportivitas generasi muda. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada HokBen atas kepercayaannya.
Acara final ditutup dengan pengumuman para pemenang dan penyerahan hadiah, yang disambut hangat oleh peserta, guru, dan orang tua, menandai berakhirnya kompetisi yang penuh semangat dan persahabatan.
Daftar Pemenang Lomba Generasi Cerdas HokBen:
Juara 1 – Madrasah Technonatura
Juara 2 – SD Labschool Cibubur
Juara 3 – SD Global Islamic School 2 Serpong
Juara 4 – SD Islam Al-Azhar 9 Bekasi
Juara Harapan 1 – SDIT Al Mubarak
Juara Harapan 2 – MIN 2 Tangerang Selatan
Juara Harapan 3 – SD Islam Al Azhar 46 GDC
Juara Harapan 4 – SDS Hikari Tangerang Selatan